- Tempat dibangunnya rumah Allah (Baitullah) pertama kali. Nabi Adam yang diperintah Allah untuk mendirikan Baitullah. Allah memberikan petunjuk berupa cahaya yang turun dari langit membentuk mihrab. Jadi, fondasi Ka’bah itu berbentuk mihrab masjid, tapi pada masa Sultan Murad IV dipotong menjadi simetris. Sisa potongan itulah, Hijir Ismail, yang tidak boleh masuk ke dalamnya saat melakukan tawaf, karena masuk ke situ sama dengan memasuki Ka’bah;
- Kota kelahiran Rasulullah sebagai nabi penghabisan, bahkan Adam as. Konon juga diciptakan Allah di Makkah. Hanya waktu itu Makkah difasilitasi surga. Karena Adam dan istrinya melanggar larangan akhirnya fasilitas surga dicabut, sehingga Adam dan istrinya hidup mengembara, baru setelah 200 tahun Allah mempertemukan mereka kembali di Jabal Rahmah, Arafah, tanggal 9 Dzulhijjah, dan di peta Arafah masih masuk negeri Makkah;
- Tempat beribadah para hamba-Nya serta adanya kewajiban atas mereka untuk mengunjunginya, baik yang dekat maupun yang jauh, yakni dalam mengerjakan haji sebagai arkanul Islam kelima;
- Tempat yang tidak boleh seorangpun masuk ke dalamnya kecuali dengan kerendahan hati, khusyuk, kepala terbuka, dan meninggalkan segala bentuk pakaian dan perhiasan dunia;
- Tempat yang dijadikan Allah sebagai Tanah Suci yang aman, yang tidak boleh ada pertumpahan darah di sana. Tidak ada manusia yang boleh mengklaim tempat yang lebih suci daripada Makkah;
- Tempat yang dimaksudkan untuk menghapus dosa-dosa masa lalu, seperti Allah mengampuni dosa Adam dan istrinya yang melanggar ketentuan Allah;
- Tempat yang Allah mensyariatkan kepada manusia untuk bertawaf di Ka’bah;
- Tidak ada di muka bumi ini suatu tempat yang Allah mewajibkan bagi orang-orang yang mampu untuk mengunjunginya;
- Tidak ada sejengkal bumipun yang Allah wajibkan hamba-hamba-Nya untuk menghadap dan melambaikan tangan, kecuali kepada Ka’bah, Hajarul Aswad, Rukun Yamani yang adanya di kota Makkah;
- Tidak ada di muka bumi ini suatu masjid pun, yang memiliki keistimewaan bagi siapa saja yang salat di dalamnya maka pahalanya akan dilipatgandakan 100 ribu kali;
- Tempat yang dilarang oleh Allah untuk menghadap atau membelakanginya pada waktu buang hajat;
- Larangan atas siapa saja berkunjung ke sana membawa senjata, dan hari-hari ihram bahkan diharamkan membunuh binatang buruan dengan alasan apa pun;
- Tempat yang Allah memberikan balasan bagi siapa saja yang berniat jahat, walaupun belum melakukannya, dan barang siapa yang melakukan kejahatan, balasannya akan dilipatgandakan, sebab melakukan kejahatan di Tanah Suci akan lebih besar dosanya dibandingkan di tempat-tempat lain;
- Adanya tempat-tempat mustajab bagi orang-orang yang berdoa di sana, misalnya di Hajar Aswad, di Rukun Yamani, di makam Ibrahim, di Hijir Ismail, di telaga Zamzam, di Arafah saat berwukuf, dll;
- Allah pernah bersumpah atas nama negeri Makkah seperti dituturkan-Nya dalam surah At-Tiin, kalau tidak karena istimewanya negeri Makkah, Allah tentu tidak perlu mengangkat sumpah atas nama negeri yang sarat dengan sejarah itu;
- Dilarangnya orang-orang kafir termasuk dajjal untuk memasukinya, Alhamdulillah, Kerajaan Arab Saudi, di gerbang tol masuk kota Makkah (dan Madinah) sudah membuat maklumat, The Moslem Only atau Lil Muslim Faqath (hanya untuk muslim);
- Kota yang senatiasa dijaga para malaikat
Sabtu, 14 Februari 2015
Keutamaan dan Kelebihan kota Makkah
Kelebihan dan Keutamaan kota Makkah adalah sebagai berikut :
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar